Suddenly It’s Magic (Sinopsis)

Suddenly It’s Magic

Biasanya aku tidak terlalu suka dengan film – film Thailand karena menurutku logat mereka yang agak terdengar aneh di telingaku namun lama kelamaan aku jadi terbiasa. Yang paling aku ingat film Thailand yang pernah aku tonton yaitu Phobia, Suckseed, Hormones, Ongbak. Yang lainnya aku lupa judulnya tapi aku ingat banget ceritanya, ada kisah anak remaja yang bersahabat dengan seekor gajah, kisah petinju pria yang menjadi wanita, dan masih banyak lainnya. Mungkin hanya beberapa yang sangat meninggalkan kesan di kepalaku terutama Phobia (aku suka banget), juga dengan Ongbak 1.

Nah, suatu saat aku menonton film berjudul Suddenly It’s Magic. Sepertinya menarik lihat wajah pemainnya kemudian aku coba tonton. Eh aku malah jadi keterusan deh suka ama si cowoknya. So, aku browsing about him on net.

Suddenly It’s Magic, sebuah film romantis Filipina – Thailand yang dibintangi oleh Mario Maurer dan Erich Gonzales. Kisah dua manusia yang memiliki perbedaan dan saling jatuh cinta. Keduanya berasal dari negara yang berbeda, profesi yang dunianya berbeda dan permasalahan yang berbeda pula. Mungkin rasa sakit hati karena dikhianati cinta, persamaan mereka juga yang akhirnya membuat mereka saling jatuh cinta. 

Film ini aku rekomendasikan buat kamu yang suka dengan cerita yang romantis dan berakhir bahagia serta para pemainnya berwajah rupawan seperti Mario Maurer. Ceritanya bagus dan ringan, disuguhi pemandangan yang indah (hm, bagiku pemandangan yang indah itu si Mario, he he he), lagu soundtracknya juga enak didengar dan dijamin bakal berbunga – bunga menontonnya. Dan juga film ini mampu membuatku untuk melirik film Thailand lainnya. Moga aja bagus – bagus....

Profil Film

Judul Film : Suddenly It’s Magic

Sutradara : Rory Quintos

Produser : Kara Kintanar, Marizel Samson, Malou Santos, Charo Santos – Concio, dan Vanessa Valdez.

Penulis : Enrico Santos dan Vanessa Valdez

Screenplay : Vanessa Valdez

Para Pemeran :

·        Mario Maurer sebagai Marcus Hanson

·        Erich Gonzales sebagai Josephine ‘Joey’ Hermosa

·        Baifern Pimchanok sebagai Sririta Taylor

·        Joross Gamboa sebagai Sam

·        Cacai Bautista sebagai Marj

·        Ces Quesada sebagai Tita Tetz

·        Guji Lorenzana sebagai Marvin

·        Jestoni Alarcon sebagai Governor Martinez

·        Joy Viado sebagai Jinggay

·        Dinkee Doo sebagai Dan

·        Dionne Monsanto sebagai Ditas

·        Michael Shaowanasai sebagai Peter

·        Apasiri Chantrasmi sebagai Mai

·        Nana Dakin sebagai Lalita

·        Karinyut Jindawat sebgai Mitr

·        Aaron Arada sebagai P’Shone

·        Jed Lemuel Acero sebagai Joseph Yeo

·        Pimchanok Lerwisetpibol sebagai Hannah Anderson (cameo)

Musik : Teressa Barrozo

Sinematografi : Marcial Tarnate III

Editing : Marya Ignacio

Distribusi : Star Cinema

Tanggal Rilis : 31 Oktober 2012 (Filipina)

Durasi : 110 menit

Negara : Filipina dan Thailand

Bahasa : Tagalog, English, Ilokano dan Thai

Sinopsis

Film ini menceritakan tentang kisah cinta antara aktor Thailand Marcus Hanson (Mario Maurer) dengan Joey Hermosa (Erich Gonzales) seorang pembuat kue dari Filipina.

Joey Hermosa dan Marcus Hanson mempunyai kesamaan dua hal. 

Hal pertama : mereka hidup untuk membuat kisah cinta romantis seperti cerita dongeng terjadi, dimana Joey membuat kue juga untuk kue pernikahan sedangkan Marcus menjadi bintang aktor terkenal. 

Hal kedua : cerita cinta mereka sendiri tidak seindah dongeng, Joey baru saja gagal pernikahannya dengan tunangannya sedangkan Marcus diputuskan oleh rekan filmnya sendiri yang juga pacarnya yang telah jatuh cinta dengan pria lain. Dua orang yang patah hati ini akan menemukan cinta lagi ketika mereka sudah tidak berharap lagi. Sepertinya resep sempurna untuk hidup bahagia selamanya.

Cerita diawali oleh Marcus yang seorang aktor terkenal asal Thailand yang tampan dan banyak dipuja penggemarnya. Dia selalu dipasangkan dengan Sririta dalam film romantis sehingga mereka menjadi pasangan favorit di Thailand. Namun kenyataannya Marcus merasa jenuh dan lelah dengan segala aktifitas keartisannya yang kemana – mana orang – orang mengenalnya. Dia merasa tidak bebas lagi. Apalagi Sririta mengkhianatinya dengan menjalin cinta dengan pria lain. Marcus benar – benar merasa lelah dengan berpura – pura didepan publik tetap bermesraan dan tampak baik – baik saja dengan mantan kekasihnya itu. Akhirnya dengan saran cemerlang dari asisten rumah tangganya yang orang Filipina, Jinggay yang mengatakan bahwa tidak mungkin orang – orang di Filipina mengenal dirinya karena artis Filipina lebih terkenal daripada artis Thailand. Nah, berdasarkan itu Marcus pergi berlibur ke Filipina. Dan disana dia bertemu dengan Joey.

Sedangkan Joey adalah gadis pembuat kue yang patah hati karena ditinggalkan oleh tunangannya yang mengakibatkan pernikahannya gagal di tengah jalan. Kemudian bertemu dengan Marcus.

Pertemuan mereka diawali dengan suatu peristiwa yang kurang menyenangkan karena Marcus mengatakan bahwa kue yang dibuat Joey tidak enak dan mengandung kesedihan. Tentu Joey tidak menerima dia-pun marah kepada Marcus. Marcus kemudian meminta maaf kepadanya. 

Dan mencoba mendekati Joey dan ingin lebih mengenal Joey. Seiring berjalannya waktu yang singkat merekapun saling jatuh cinta. 

Kemudian Marcus mengajaknya ke Thailand untuk menunjukkannya dunia yang dijalani Marcus sebagai artis. Disana cinta mereka menghadapi rintangan dari para penggemar Marcus dan orang – orang disekeliling Marcus. Ditambah lagi Marcus diterima oleh seorang produser di Hollywood. 

Akhirnya Joey memilih mengalah dan kembali ke Filipina meninggalkan Marcus dengan berat hati. Demi karir dan prestasi Marcus tidak sia – sia.

Seiring berjalannya waktu, tiba – tiba sebuah balon tampak di langit di tempat Joey kerja dengan sahabat – sahabatnya. Ternyata Marcus yang datang. Dia kembali pada Joey dan ingin terus menjalani kisah cinta mereka yang indah seperti cerita dongeng yang mereka percaya.

Happily ever after......